Menakuti Anak - Kebiasaan Buruk Orang Tua

Menakuti anak adalah salah satu dari 37 kebiasaan buruk orang tua. Ketika orang tua berusaha menenangkan anak yang menangis, kebiasaan menakuti anak merupakan hal yang lazim untuk dilakukan. Untuk mengalihkan perhatian sang anak, kita terbiasa mengancamnya, "Awas ada Bu Dokter, tidak boleh main mainan itu!" Mungkin hal tersebut bisa mengentikan rengekan dan tangisan anak, tetapi secara tidak langsung kita sudah menumbuhkan rasa benci atau takut pada pihak atau institusi yang telah kita sebutkan. Padahal, institusi dan pihak tertentu tersebut sebenarnya tidak perlu ditakuti.

Anak-anak pada umur 2-3 tahun memang gampang takut, tetapi kebanyakan rasa takut akan hilang dengan sendirinya, bersamaan dengan kesadarannya saat dia paham akan rasa takutnya yang kurang beralasan. Namun jika rasa takut akan sesuatu hal itu terus terjadi, berulang dan tidak dapat ditenangkan, bisa jadi anak kita telah mengidap phobia. Hal tersebut harus diatasi dan dilawan dengan segera, sebab bila terlalu lama anda bertahan untuk membiarkannya (tidak menghadapinya), kelak phobia pada anak akan semakin sulit diatasi. Temukan hal yang menjadi penyebab pobhia pada anak, supaya bisa mencari solusi yang benar agara dapat mengatasinya.

Yang Seharusnya Dilakukan

Seharusnya, ucapkanlah dengan jujur dan berilah pengertian secara rasional kepada anak, layaknya kita memberi pengertian kepada orang dewasa. Sebenarnya anak-anak bisa berpikir secara dewasa. Bila anak masih tetap memaksa, lihat matanya dan ucapkan dengan penuh pengertian, "Kamu boleh menangis, namun Ibu/Ayah tetap tidak akan membelikan mainan." Biarkan sampai anak kita diam dengan sendirinya dari tangisan paksaannya.